Jumat, 27 Maret 2015

Curhat Serius

Akhirnya di akhir bulan Maret ini gue resmi jadi pengangguran, lebih tepatnya mahasiswa kelas karyawan yang  bukan karyawan lagi.

Sabtu, 21 Maret 2015

Cuma Karena Kenalan di Facebook.

Gue suka geli kalau ngedenger berita tentang orang (Biasanya cewek) yang kabur cuma gara-gara terpengaruh sama kenalan barunya yang dia kenal di Facebook. Gue nggak abis pikir, diiming-imingi apa sih sampe sebegitunya?

Apa mungkin ini modus baru para penculik? Modus hipnosis melalui emoticon??!?!?!?! Hem.

Jadi, misalnya pas lagi chatting-an.


Penculik: Hae.. Leh Kn4L? :))

Target: iA LeH

Penculik: NaK MN4 NiChhh? :DD

Target: N4k g4Ng Smp1T

Penculik: k4 baL1 yuK mA Qu :))

Target: AyUuuKKhhh :))

*merah: Upaya hipnosis
  Kuning: Sudah terkena hipnosis.


Emoticon di atas mengandung energi hipnosis!!! Hemmmm....

Anyway, Bagaimana pun sosial media ya tetap sosial media. Bukan dunia nyata.
Sebagai pengguna sosial media harusnya kita lebih waspada dalam menaruh kepercayaan. Apalagi sama orang asing baru kita kenal.

Ya, chatting di dunia maya memang menyenangkan, dan nggak menutup kemungkinan-mungkin karena saking intens-nya, kita yang lagi sepi (Sebut saja lagi Jomblo) malah jadi Baper... saking Bapernya jadi kena hipnosis.

Ok, Baper boleh, tapi harus masuk akal.

Because, not everything you read is true.



-wildanisme-